Sabtu, 31 Oktober 2015

pengertian proftpd dan vsftpd



Perbedaan Proftpd  Vs  Vsftpd

Proftpd dan vsftpd dua server FTP yang sangat populer untuk sistem Unix / Linux. Meskipun mereka sangat mirip dalam hal fungsi, ada beberapa perbedaan penting.
Manfaat utama dari  proftpd  adalah bahwa ia memiliki sebuah file konfigurasi yang sangat mudah dikelola. Sintaks dari proftpd.conf sangat mirip dengan file konfigurasi Apache. Hal ini membuat untuk standarisasi cukup efisien file konfigurasi. Hal ini mudah dikenali karena arsitektur modular.
vsftpd adalah FTP server default untuk Ubuntu, CentOS, Fedora, dan Red Hat. Hal ini membuatnya sangat mudah untuk menginstal dibandingkan dengan proftpd, tetapi tidak hadir semudah dari file konfigurasi. vsftpd juga dilaporkan lebih aman.
Menurut pendapat saya, vsftpd adalah FTP server yang lebih baik. vsftpd lebih mudah untuk menginstal dan dapat melakukan semua yang Anda harapkan dari sebuah daemon FTP dengan tetap menjaga tingkat keamanan yang solid. Pada akhirnya, itu semua bermuara pada preferensi pribadi. Kedua server FTP dapat diandalkan, kuat, dan mereka mendukung FTP melalui SSL. Ketika seorang pengguna FTP dibuat, direktori rumah mereka bertindak sebagai direktori root FTP.
 Bila Anda terhubung ke server Anda menggunakan FTP client, anda akan dibawa langsung ke / home / (direktori pengguna ftp itu). Hal ini membuat untuk metode cukup aman operasi. Sama seperti dengan distribusi Linux, apa yang benar bagi satu orang belum tentu apa yang benar bagi orang lain. Bekerja dengan apa yang membuat Anda paling nyaman.

pengertian mail server





Mail server adalah server yang memungkinkan pengguna (user) untuk dapat mengirim dan menerima surat elektronik atau e-mail satu sama lain dalam satu jaringan atau dengan internet. Layanan ini menggunakan arsitektur client-server, artinya ada aplikasi client mengakses server email.
Protocol yang umum digunakan adalah protocol SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), POP3 (Post Office Protocol v3), dan IMAP (Internet Mail Access Protocol). SMTP (port 25) digunakan sebagai standar untuk menampung data mendistribusikan email, sedangkan POP3 (port 110) dan IMAP (port 143) digunakan agar user dapat mengambil dan membaca email secara remote.
Sedangkan web mail server adalah sarana yang memungkinkan user dapat mengakses e-mail melalui web, dengan kata lain, web mail server adalah interfaces dengan kata lain sebuah e-mail yang berada di dalam web sehingga jika membuka e-mail tersebut kita harus membuka web terlebih dahulu dengan koneksi internet dan ini berbasis web.



Langkah-Langkah :

1. Sebelum konfigurasi Web Mail Server, pahami dulu tentang Web Server Linux, dan Mail Server Linux

- masuk pada direktory /etc/apache2/sites-enabled/000-default
- konfigurasi file 000-default



 

2. Tambahkan virtualhost di line paling bawah,
- ServerName adalah alamat dari domain maupun subdomain dari web server
-ServerAlias adalah alat domain alternatif dari web server.
- DocumentRoot adalah direktory dari halaman yang akan anda tampilkan /usr/share/squirrelmail (default tempat dari squirrelmail)


 

3. Install paket squirrelmail.
-paket squirrelmail ini cukup besar ukurannya, karena meyimpan banyak script html.


  

4. Restart Service apache2.
  
 

5. Masukkan alamat dari subdomain web server anda,(mail.kelompok1.com).
-pastikan anda sudah memiliki user dan password, kalau belum silakan buka cara konfigurasi mail server linux.
  

 

6. Proses berikirim mail.

 


7. Proses Menerima mail.


 



Video langkah konfigurasi mail server